Adik-adik, materi fisika kita kali ini akan menjelaskan tentang proses perpindahan panas pada panci dan wajan.
Sebagaimana yang diketahui, panci dan wajan adalah peralatan memasak yang bekerja memanfaatkan panas.
Kalian pasti pernah melihat ibu menggunakan kedua alat ini di rumah untuk keperluan memasak. Jadi, ada proses perpindahan panas di sana.
Lantas, bagaimana cara panci dan wajan memanfaatkan perpindahan panas? Baiklah, berikut ini kakak terangkan...
Proses Perpindahan Panas Pada Panci dan Wajan
Ketika digunakan memasak, peralatan dapur seperti panci dan wajan memanfaatkan perpindahan panas secara konduksi.
Dalam fisika, konduksi adalah proses perpindahan panas melalui zat perantara tanpa disertai perpindahan zat perantara.
Konduksi umumnya terjadi pada zat padat, seperti logam. Zat yang bisa mengalami konduksi disebut konduktor.
Benda konduktor pada panci dan wajan adalah aluminium yang menjadi bahan utama pembuatannya.
Bukti bahwa terjadi konduksi pada panci dan wajan adalah ketika digunakan memasak hanya bagian bawahnya saja yang terkena panas dari kompor.
Tetapi, lama-kelamaan bagian pegangan panci dan wajan ikut menjadi panas. Artinya, panas telah berpindah dari dasar ke bagian pegangan dan itu terjadi secara konduksi.
Kesimpulan
Jadi, peralatan dapur seperti panci dan wajan memanfaatkan perpindahan panas secara konduksi. Buktinya, bagian pegangan ikut panas meskipun hanya bagian dasar yang terkena api.
Gimana adik-adik, udah paham kan proses perpindahan panas pada panci dan wajan? Jangan lupa lagi yah.
Sekian dulu materi kali ini, bagikan agar teman yang lain bisa membacanya. Terima kasih, semoga bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar